Haloo selamat pagi sahabat onlen mimin
Apa kabarnya ? mimin harap sehat dan selalu dalam lindungan Tuhan yang Maha Esa. Aaamiin
Nah kali ini mimin mau bahas seputar gizi ibu menyusui, karena gizi ibu menyusui itu berpengaruh juga pada gizi dedek bayinya. Gizi ibu yang bagus maka juga membuat gizi dedeknya juga bagus. Sama halnya dengan ibu hamil, ibu menyusui juga berkontribusi besar dalam hal menjaga pola makan. Nah pola makan ibu menyusui yang baik itu seperti apa? Simak terus yaa
Gizi ibu menyusui sangat erat kaitannya dengan produksi ASI yang sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang bayi. Bila pemberian ASI berhasil baik, maka berat badan bayi akan meningkat. Selama menyusui, ibu hamil memerlukan energi yang cukup besar untuk memproduksi ASI. Saat hamil, ibu membutuhkan tambahan energi sebesar 300 kkal/hari, sementara ibu menyusui memerlukan tambahan energi sekitar 500-700 kkal/hari.
Pengaturan makan ibu menyusui perlu diperhatikan untuk dapat memenuhi kebutuhan gizinya saat menyusui, diantaranya:
Meningkatkan frekuensi makan perlu dilakukan untuk meningkatkan asupan energi dengan prinsip porsi kecil tapi sering
Mengkonsumsi suplemen. Suplemen dikonsumsi jika asupan gizi harian dinilai kurang, terutama zat gizi makro
Mengonsumsi Makanan Padat. Makanan dengan volume rendah, namun bergizi tinggi cocok dikonsumsi oleh ibu menyusui, misalnya setengah mangkuk bubur kacang hijau (mengandung energi, protein, vitamin, dan mineral) lebih baik daripada satu mangkuk bubur sumsum (hanya mengandung energi).
ASI dan Pengaruh Jenis Makanan Tertentu
Kafein
Konsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein harus dibatasi karena hingga usia 3 – 4 bulan bayi belum bisa mencerna kafein.
Alkohol
Dalam waktu 30 – 90 menit setelah ibu mengonsumsi alkohol, ASI akan mengandung alkohol. Sementara itu, perlu waktu 2 – 3 jam untuk menurunkan kadar alkohol dalam tubuh ibu. ASI yang mengandung alkohol akan membuat bayi tidur lebih pulas, tetapi dapat menurunkan kemampuan kognitif bayi sejalan bertambahnya usia
Nikotin
Ibu menyusui sebaiknya tidak merokok karena kandungan nikotin dalam ASI 1,5 – 3 kali lebih besar dari kandungan nikotin dalam darah ibunya.
Makanan yang dapat Menimbulkan Alergi
Ibu menyusui harus menghindari konsumsi susu sapi, beberapa jenis kacang-kacangan, dan tepung gandum agar bayi yang disusinya terhindar dari alergi.
Promotor ASI
Beberapa penelitian dilakukan untuk mempelajari bahan pangan yang sejak lama dipercaya dapat membantu meningkatkan produksi ASI. Sebagai contoh, daun katuk mengandung steroid dan folifenol yang penting untuk membantu meningkatkan hormon prolaktin, yaitu hormon yang berperan dalam merangsang sel-sel pada payudara untuk memproduksi ASI.
Sumber: Kuspriyanto dkk dalam buku Gizi dalam Daur Kehidupan
コメント